Ditulis oleh kalaupadi dan Asep (Petugas Penjangkau Kesehatan Seksual dan Reproduksi di Kabupaten Bandung)
Ada yang bertanya lewat mesin pencari, “kencing nanah apakah termasuk HIV?” Kami penasaran ingin tahu apa benar. Informasi ini penting karena bagian dari Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi. Kita perlu tahu tentang apa yang perlu dilakukan saat diri terkena kencing nanah.
 |
| diambil dari images.google.com |
Apa itu Gonore?
Kami ambil dari Alodokter (2022).
Kencing nanah atau gonore adalah salah satu infeksi menular seksual. Infeksi ini dapat dialami oleh siapa saja, baik pria maupun wanita, meski umumnya dialami oleh pria. Gonore biasanya terjadi di bagian tubuh yang hangat dan lembap, seperti kelamin, anus, atau tenggorokan.
Gonore umumnya tidak menimbulkan gejala, terutama pada wanita. Namun, jika tidak ditangani dengan tepat, gonore dapat menimbulkan komplikasi yang serius, seperti radang panggul pada wanita, serta epididimitis pada pria. Oleh karena itu, pengobatan gonore harus dilakukan secara tepat dan segera.
Penyebab dan Gejala Gonore
Gonore disebabkan oleh infeksi bakteri yang menular melalui hubungan intim, termasuk seks oral (lewat mulut) dan seks anal (lewat anus). Seseorang lebih berisiko terkena gonore jika melakukan hubungan seksual yang tidak aman, misalnya sering berganti pasangan seks dan tidak menggunakan kondom.
Gonore dapat terjadi pada siapa saja, tetapi gejala yang muncul pada pria dan wanita berbeda. Gejala pada pria berupa keluarnya nanah dari penis dan sakit saat buang air kecil. Sedangkan pada wanita, gonore bisa menimbulkan keputihan yang terus-menerus dan perdarahan di luar masa menstruasi.
Gonore juga dapat terjadi pada bayi akibat tertular dari ibunya selama proses persalinan. Bayi yang terkena gonore dapat mengalami keluhan berupa mata kemerahan dan mengeluarkan nanah.
Pengobatan dan Pencegahan Gonore
Pengobatan utama infeksi gonore adalah dengan pemberian antibiotik. Perlu diingat bahwa pasangan seksual penderita juga perlu diobati, karena kemungkinan besar juga menderita gonore.
Seperti disebutkan di atas, infeksi ini menular melalui hubungan intim. Oleh sebab itu, cara mencegah infeksi ini adalah dengan melakukan hubungan seksual yang aman, seperti menggunakan kondom dan tidak bergonta-ganti pasangan seks.
Apa kencing nanah termasuk HIV?
Lalu bagaimana hubungannya dengan HIV? Asep, petugas penjangkau kesehatan seksual dan reproduksi di Kabupaten Bandung, akan bantu jawab untuk teman-teman.
Kencing nanah bukan gejala HIV. Namun, orang dengan kencing nanah punya resiko lebih besar terinfeksi HIV.
Pemeriksaan kencing nanah dilakukan dengan apusan kuman. Pemeriksaan apusan uretra dilakukan dengan mengambil sampel cairan di genital pria untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium lanjutan dengan tujuan untuk memastikan ada tidaknya bakteri atau kuman penyebab infeksi pada daerah genital (“Pemeriksaan Apusan Urethra (Urethral Swab),” t.t.).
Petugas penjangkau bisa bantu mendampingi pemeriksaan kencing nanah. Bagi kamu yang sudah terhubung dengan petugas penjangkau, kamu bisa minta petugas penjangkau untuk memberikan informasi tentang biaya, lokasi dan waktu pemeriksaan kencing nanah yang tersedia di Kabupaten Bandung.
Apa pengobatan infeksi kencing nanah ditanggung BPJS? Kami ambil dari klikdokter (Penyakit Kelamin DItanggung BPJS?, 2022) bahwa infeksi menular seksual ditanggung oleh BPJS. Kamu bisa kunjungi faskes 1 yang tertera di kartu BPJS untuk menjalani pemeriksaan dan pengobatan.
Periksa kencing nanah di Kabupaten Bandung bisa dibantu oleh petugas penjangkau. Kamu bisa hubungi kontak WhatsApp Petugas Penjangkau Kesehatan Seksual dan Reproduksi Kabupaten Bandung (Asep).
Referensi
Gonore—Gejala, penyebab, mengobati—Alodokter. (2022, Februari 17). Alodokter. https://www.alodokter.com/gonore
Pemeriksaan Apusan Urethra (Urethral Swab). (t.t.). Yayasan Kasih Globalindo. Diambil 6 Desember 2022, dari https://yayasankasihglobalindo.org/layanan/pemeriksaan-apusan-urethra-urethral-swab/
Penyakit Kelamin DItanggung BPJS? (2022, Desember 2). klikdokter.com. https://www.klikdokter.com/tanya-dokter/read/3645916/penyakit-kelamin-ditanggung-bpjs
Posting Komentar